(Universitas Tanjungpura, Pontianak) Para mahasiswa yang tergabung dalam mata kuliah komunikasi politik dalam program studi ilmu politik FISIP UNTAN (Pontianak, Kalimantan Barat) yang diampu oleh Firdaus, S.IP, M.Sos. melaksanakan perkuliahan dengan cara yang unik yakni belajar sembari menikmati estetika rusunawa untan. Tentunya bagi mahasiswa hal ini berbeda pada biasanya, sehingga cara belajar seperti dapat mereka katakan tidaklah membosankan melainkan menghirup udara segar dan membuka pikiran baru.
Pertama tujuan belajar diruang hijau itu manifestasi dari Kampus merdeka, kelasnya pun sudah merdeka dan tempat-tempat positif selain itu sehat seperti di area rusun mahasiswa untan ini. Firdaus, Dosen pengampu Komunikasi Politik menyatakan, apabila diluar kelas itu ada imajinasi dan inovasi yang dilihat oleh mahasiswa fisipol, dengan adanya kampoengpreneur atau kewirausahaan, jadi mahasiswa bisa mempelajari aspek ekonomi dalam kolaborasi. Dengan kolaborasi mahasiswa seharusnya bisa membuat karya yang berbeda, kedepannya memang kita giatkan dengan eksperimen yang positif dalam pengembangan bakat Mahasiswa yang tangguh untuk menghadapi dunia digital atau pembaharuan, untuk melihat dunia luar ataupun dilapangan itu banyak bahan belajar
"Sebagai faktor pendukung di UNTAN ada RPS sebagai proyeksi, bisa dikelas dan dilapangan sehingga menariknya lagi Sistem RPS ini bisa dilapangan, jadi sistem seperti ini harus kita galakan, sehingga mahasiswa bisa inovatif dan berkolaboratif" Ujar Firdaus, pada Kamis (25/5/2023).
Dedek Purwansyah Founder Pesona Kalbar Hijau, pemilik gerai pusat laboratorium pemasaran dan juga gerai pondok literasi kopi. Dedek Purwansyah mengangkat komunitas lokal dengan tantangan yang tidak mudah karena merintis usaha yang dihasilkan dari skenario berbeda dengan bisnis kreatif, perpaduan antara skema proteksi dan produksi, ada yang dipertahankan dan ada juga yang dijadikan nilai ekonomi.
Dedek Purwansyah menyatakan, "tentu dengan melibatkan semua pihak dan kita hadir di Untan ini terutama kampoengpreneur untuk menggerakan mahasiswa sebagai literasi bahwa produk lokal itu tidak kalah pesaingnya dengan pasar lainnya, tetapi kenapa kita hari ini malu dengan buatan lokal? harapan kita teman-teman pemain kopi dapat melirik Kalbar terkenal dengan potensi pasar kopi sehingga dapat direalisasikan dengan petani dalam pemberdayaan masyarakat agar berdampak baik secara sosiopreneur dengan konsep kolaborasi" kata Dedek Purwansyah.
Hernandes Tino Raut Mahasiswa ilmu politik mengikuti matakuliah Pada hari ini kita hadir sebagai wujud daripada merdeka belaja tentang Sosiopreneur "dengan dihadirkan tamu yang ahli di bidangnya tentu kita sebagai mahasiswa seharusnya memiliki peranan dalam mendukung pembaharuan ekonomi berbasis digital dan penting pemberdayaan petani di masyarakat Kalimantan Barat" Ujarnya.
Desita Syawlina mahasiswi Ilmu Politik menambahkan,
"Edukasi dan cara pembelajaran dengan metode yang tidak monoton seperti ini lah yang sebenarnya menjadi metode yang paling efektif, karena tidak hanya melalui teori dan terus terussan mendengar materi, melainkan mendapatkan masukan ilmu dari berbagai orang, suasana, dan metode yang tidak membosankan" tutupnya.
#landakpusatinformasi
Post a Comment for "Suasana Belajar di Ruang Hijau Area Rusun Mahasiswa Universitas Tanjungpura"
Bagaimana Menurut Anda?